BeritaBisnis

Profil Ifan Seventeen yang Diangkat Jadi Direktur Utama Produksi Film Negara

×

Profil Ifan Seventeen yang Diangkat Jadi Direktur Utama Produksi Film Negara

Sebarkan artikel ini

CHANNEL8.CO.ID, JAKARTA – Kabar bahagia datang dari dunia entertaiment tanah air. Vokalis grup band Seventeen, Riefian Fajarsyah atau biasa disapa Ifan Seventeen diangkat menjadi Direktur Utama PT Produksi Film Negara (PFN) oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

Juru Bicara Kementerian BUMN Putri Violla membenarkan Ifan Seventeen baru mendapat kepercayaan dari pemegang saham untuk mengisi posisi orang nomor satu di perusahaan pelat merah di sektor perfilman tersebut.

“Direktur Utama PFN, betul, mendapatkan kepercayaan, jadi memang ada pengangkatan direksi. Kita juga tahu kan sekarang Komut-nya (Komisaris Utama) sudah ditetapkan,” kata Putri Violla di gedung Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Rabu (12/3/2025).

Menurut Putri, Ifan tidak saja bertindak sebagai penyanyi kenamaan Tanah Air, namun juga merupakan sosok yang punya pengalaman selaku produser.

“Pokoknya ini kan memang jabatan baru Ifan Seventeen menjadi Dirut PFN, yang pasti sekarang kan banyak yang komentar, wah ini basic-nya kan bukan di dunia film, gitu kan yang sekarang jadi komentar masyarakat,” tuturnya.

Profil:

Riefian Fajarsyah, atau yang lebih dikenal sebagai Ifan Seventeen, merupakan salah satu musisi ternama Indonesia. Dia lahir di Yogyakarta pada 16 Maret 1983. Ifan dikenal luas sejak menjadi vokalis band Seventeen hingga band tersebut bubar pada 2018.

Karier di Dunia Musik

Ifan bergabung dengan Seventeen pada tahun 2006 setelah terpilih melalui audisi vokal. Bersama Seventeen, ia sukses merilis beberapa album, termasuk Lelaki Hebat (2008), Dunia yang Indah (2011), dan Pantang Mundur (2016). Musiknya yang khas dengan genre pop rock dan soft rock membuatnya memiliki banyak penggemar.

Namun, tragedi tsunami Selat Sunda pada 22 Desember 2018 mengubah hidup Ifan. Dalam peristiwa itu, seluruh personel Seventeen dan istrinya, Dylan Sahara, menjadi korban. Ifan menjadi satu-satunya anggota band yang selamat.

Setelah tragedi tersebut, Ifan tetap melanjutkan karier bermusiknya sebagai penyanyi solo. Ia merilis album Masih Harus Disini pada 2022 dan terlibat dalam berbagai proyek musik, termasuk kolaborasi dengan musisi lain.

Karier di Dunia Akting dan Politik

Selain bermusik, Ifan juga menjajal dunia akting. Ia berperan dalam film Sukep: The Movie (2019) dan film dokumenter Kemarin (2020) yang menceritakan perjalanan Seventeen serta tragedi yang menimpa band tersebut.

Di dunia politik, Ifan pernah mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI pada Pemilu 2014 melalui Partai Gerindra dan pada 2019 melalui Partai Kebangkitan Bangsa, namun belum berhasil terpilih.

Kehidupan Pribadi

Ifan pernah menikah dengan Ghea Astrid Gayatri pada 2006 dan dikaruniai seorang anak, namun pernikahan tersebut berakhir pada 2011. Ia kemudian menikah dengan Dylan Sahara pada 2016 hingga kepergiannya akibat tsunami 2018. Pada 2021, Ifan kembali menikah dengan Citra Monica.

Ifan menghabiskan masa sekolahnya di Jakarta dan Pontianak. Ia menempuh pendidikan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (UGM) sebelum akhirnya fokus pada karier musiknya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *